Posts

Showing posts from May, 2016

BCA Indonesia Open SSP 2016, Sportainment dan Momen Pembuktian

Image
Suasana peluncuran dan konferensi pers BIO SSP 2016/ foto dari djarumbadminton.com Euforia BCA Indonesia Open Super Series Premier (BIO) 2016 sudah mengemuka sejak beberapa waktu lalu. Mulai hari ini, Senin (30/05) turnamen bergengsi tersebut resmi dimulai hingga sepekan ke depan di Istora Senayan, Jakarta.   Sebagaimana turnamen level sejenis di Tiongkok, Malaysia, Inggris (All England) hingga Denmark, keistimewaaan ajang tersebut di antaranya terletak pada jumlah poin dan total hadiah yang melebihi turnamen level super series atau level di bawahnya. Sebagai contoh, sang pemenang di ajang ini mendapat 11.000 poin, atau hanya berselisih 1000 poin dari peraih medali emas Olimpiade dan Kejuaraan Dunia. Hadiah yang bakal dibawa pulang para pemenang pun menggiurkan. Minimal total prize money yang disediakan penyelenggara adalah USD500.000. Namun, dari waktu ke waktu setiap negara berlomba-lomba untuk meningkatkan jumlah fulus. Itulah sekelumit alasan ajang tersebut dinil

Bendera Merah Dua Kali Berkibar, Sejarah Baru untuk Ricciardo di GP Monako

Image
Daniel Ricciardo/Crash.net Tim Red Bull bakal mengawali balapan Formula One (F1) di Circuit de Monaco, Monako, Minggu (29/05/2016) besok dengan kepala tegak. Betapa tidak, andalan tim Daniel Ricciardo akan mengawali balapan di sirkuit jalanan yang membentang di kota Monte Carlo dan La Condamine itu dari posisi terdepan. Dalam sesi kualifikasi driver asal Australia itu tampil tercepat dengan mengukir catatan waktu 1 menit dan 13,622 detik. Pebalap 26 tahun itu berhasil mengungguli dua raksasa dari Tim Mercedes, Nico Rosberg dan Lewis Hamilton. Hasil ini menjadi catatan tersendiri bagi pebalap kelahiran Perth dan timnya. Untuk pertama kali Ricciardo meraih pole sepanjang karirnya. Dan untuk kali pertama pula Red Bull merengkuh posisi start terdepan sejak tahun 2013. Pada sesi kulifikasi, bendera merah dua kali diacungkan. Saat sesi kualifikasi baru saja dimulai, tunggangan pebalap Sauber, Felipe Nasr mengeluarkan asap. Nasr tak bisa berbuat banyak dan hanya bisa menepi

Menanti ‘Kejutan’ untuk Rio Haryanto

Image
Ilustrasi Rio Haryanto/Kompas.com Menjelang deadline yang tinggal menghitung hari, pihak Rio Haryanto tentu ketar-ketir. Sesuai kesepakatan, pebalap 23 tahun itu harus melunasi sisa pembayaran dari total 15 juta Euro (Rp 228 miliar) kepada Tim Manor Racing. Namun hingga hari ini, pebalap 23 tahun itu baru menyetor sekitar 8 juta Euro kepada tim asal Inggris itu. Rinciannya, 5 juta Euro dari Pertamina selaku sponsor utama dan 3 juta Euro swadaya dari pihak Rio. Artinya, masih ada tunggakan 7 juta Euro yang harus dilunasi sebelum akhir Mei. Sampai saat ini, dari berbagai informasi yang dihimpun, dana tersebut belum juga diperoleh. Sebelum itu pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) melalui Menpora, Imam Nahrawi telah berjanji untuk membantu Rio sebesar Rp100 miliar. Tetapi, janji tersebut tak kunjung terealisasi.  Bisa jadi Menpora tak mau ambil risiko mengambil uang negara dengan menabrak aturan. Sejak Menpora mengumbar janji tersebut, kritik dan kec

Terima Kasih Van Gaal, Selamat Datang Mourinho

Image
Sumber gambar Dailymail.co.uk Merujuk pada BBC.com, tak kurang dari 54 menit setelah menjuarai Piala FA, Sabtu (21/5/2016) kabar buruk langsung menghujam Louis van Gaal. Media yang sama menghembuskan kabar pemecatan Sang Meneer dari kursi pelatih Manchester United. Bahkan sebelum itu, media yang sama sudah berspekulasi bahwa laga menghadapi Crystal Palace akan menjadi yang terakhir bagi Van Gaal. Apa pun hasil akhirnya, ia bakal ditendang keluar dari Old Trafford. Nama Mourinho yang sudah disebut-sebut sebelumnya langsung diklaim sebagai suksesor. Jarum jam sempat berhenti. Waktu seperti berjalan lambat. Dua hari menanti kepastian rumor tersebut. Puncaknya, Senin (23/5) malam kicauan di jejaring sosial menyeruak lagi. Menyusul pemberitaan media-media Inggris bahwa pria 64 tahun telah didepak. Namun, seakan belum bisa menerima kenyataan, beberapa media nasional masih menanti informasi resmi dari Old Trafford, sehingga belum mau mengutip begitu saja. Bisa dipastikan, d

Rossi Gagal Finish, Lorenzo Klaim MotoGP Italia

Image
Hasil MotoGP Italia/gambar @MotoGP Valentino Rossi harus menguburkan harapannya untuk naik podium utama di kandang sendiri. Meyakinkan sejak babak kualifikasi hingga mengamankan pole, rider Movistar Yamaha itu itu menuai hasil mengecewakan di seri keenam yang dihelat di Sirkuit Mugello, Italia, Minggu (22/05/16) . Tampil terdepan di hadapan publik sendiri yang menyemut di sepanjang sirkuit bernama lengkap Autodromo Internazionale del Mugello , Rossi sempat membuat tak kurang dari 100 ribu fans tersenyum ceria. Setidaknya hingga lap ketujuh, pemilik nomor 46 itu masih mampu bersaing di barisan depan. Namun, malang tak bisa ditolak. Petaka bagi pebalap 38 tahun itu datang di lap kedelapan. Usaha mengejar rekan setim, Jorge Lorenzo di posisi terdepan berubah menjadi kesialan. Rossi dan tunggangannya melebar dari lintasan. Tak berapa lama, motor yang dikendarainya mengeluarkan banyak asap. Rossi pun dinyatakan ‘out’. Tunggangan Rossi mengeluarkan asap tebal/@Crash_moto

Indonesia Masih Berpuasa, Pertama Kali Piala Thomas Berlabuh di Eropa

Image
Euforia Tim Thomas Denmark/@badmintonUpdates Penantian 14 tahun Indonesia untuk membawa pulang trofi Piala Thomas ke Tanah Air masih berlanjut. Melaju hingga ke partai puncak, para arjuna Merah Putih gagal  membungkam Denmark setelah melalui pertarungan sengit dengan skor akhir 2-3. Kemenangan tim Dinamit Denmark sekaligus memutuskan rantai dominasi Indonesia dalam empat pertemuan sebelumya di ajang beregu itu. Pun untuk pertama kali menorehkan nama mereka sebagai pemenang Piala Thomas bersanding dengan Indonesia (13 kali), Tiongkok (9 kali), Malaysia (5 kali) dan Jepang (1 kali). Dan pertama kali pula trofi prestisius tersebut berlabuh di benua Eropa. Pada pertandingan yang berlangsung di Kunshan Sport Center, Indonesia menurunkan komposisi berimbang antara pemain senior dan pemain muda. Tiga pemain senior membuka langkah Merah Putih yakni Tommy Sugiarto sebagai tunggal pertama dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan di partai kedua. Tommy yang sudah dua kali diistirahatka

Rindu Dendam Siap Meledak di Final Piala Thomas 2016

Image
Tim Thomas Indonesia/Badmintonindonesia.org Bukan Korea Selatan atau tuan rumah Tiongkok yang akhirnya ke partai final Piala Thomas 2016. Bukan pula juara bertahan Jepang , atau tetangga terdekat Malaysia. Melainkan Indonesia dan Denmark yang akan berhadap-hadapan di partai final yang bakal dihelat di Kunshan Sport Center, Minggu (22/05/2016) pukul 11.30 WIB. Perjalanan Indonesia dan Denmark ke partai pamungkas tidaklah mudah. Merah Putih menumbangkan Korea Selatan yang sebelumnya menguburkan harapan tuan rumah, Tiongkok. Sementara Denmark mengatasi perlawanan Malaysia, setelah sebelumnya raja Eropa itu menyingkirkan Jepang. Baik Indonesia maupun Denmark sama-sama optimis mampu membawa pulang lambang supremasi beregu tersebut ke negara masing-masing. Seperti diungkapkan manajer Tim Thomas dan Uber Denmark, Lars Uhre dikutip dari badmintonindonesia.org, "Indonesia, mereka punya pemain bagus. Tapi, kami tetap yakin bertemu Indonesia karena kami kuat dalam semua part

Selangkah Lagi, Penantian 14 Tahun Tim Thomas Indonesia Berakhir

Image
Anthony Ginting usai simbang poin/badmintonindonesia.org Tim Thomas Indonesia selangkah lebih dekat menuju tangga juara. Penantian gelar turnamen beregu putra selama 14 tahun itu kian menemui titik akhir. Menghadapi tim kuat Korea Selatan di semi final, Jumat (20/05), di Kunshan Sport Center, para Arjuna tampil menggila. Berkekuatan para pemain muda, Tim Thomas mampu mengakhiri perlawanan Negeri Ginseng itu dengan skor 3-1. Dimotori ganda senior, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, Merah Putih mampu meladeni para pemain senior Korea yang sebelumnya di perempat final berhasil menghempaskan sang raksasa, sekaligus tuan rumah, Tiongkok. Menghadapi laga krusial ini, tim pelatih melakukan perubahan signifikan terutama di partai pertama. Tunggal terbaik Indonesia, Tommy Sugiarto diistirahatkan dan memberi tempat kepada pemain muda Jonathan Christie. Kepercayaan itu benar-benar menantang pemain 18 tahun itu. Selain menjadi pembuka jalan, Jo juga harus berhadapan dengan ‘pembunu